Sunday, December 6, 2020

Sebelum Anda pasang Palang Parkir Otomatis, Perhatikan Hal ini



Bagi Anda yang menginginkan sarana dan prasarana yang efektif  dan efisien ketika memarkirkan kendaraan anda, pemasangan palang parkir otomatis merupakan hal yang patut dipertimbangkan. Barrier gate atau yang biasa disebut di Indonesia dengan palang parkir merupakan sebuah portal (jalan masuk) dan pembatas antara pintu masuk utama dan area parkir. 

Saat ini, Anda bisa menjumpai palang parkir otomatis hampir di seluruh akses masuk diberbagai tempat umum seperti pintu gerbang perumahan, perhotelan, mall-mall, pintu masuk bandara, dan pintu tol kereta api. Jika Anda ingin memasang palang parkir di hunian ataupun kantor Anda, alangkah baiknya memerhatikan satu hal penting, yaitu cara pasangnya.

Cara Pasang Palang Parkir Otomatis

Cara atau proses pemasangan palang parkir merupakan hal utama yang harus diperhatikan jika ingin melakukan proses instalasi fasilitas palang parkir otomatis di area hunian ataupun kantor Anda. Ini dikarenakan cara pasang atau proses instalasi perangkat palang parkir, akan menentukan proses kinerja palang parkir tersebut secara keseluruhan.

Untuk cara pasangnya pun meliputi beberapa tahapan yang harus dilakukan secara berurutan dan terarah, guna mendapatkan hasil instalasi (pemasangan) yang maksimal. Ini dikarenakan setiap proses pemasangan saling berhubungan dan tergantung satu sama lain. Pastikan Anda mengikuti cara pasang serta tahapan yang benar sesuai dengan apa yang direkomendasikan tanpa melalaikan satupun prosesnya.

1. Mencari Vendor Pemasangan Palang Parkir yang Terpercaya dan Bereputasi

Paket Perlengkapan palang parkir bisa digolongkan sebagai fasilitas yang tidak murah. Sedangkan harga satu setnya bisa dimulai dengan harga jutaan sampai puluhan juta rupiah, maka dari itu, dari segi harga. Anda harus memastikan memilih vendor yang terpercaya dan pastinya sudah memiliki reputasi serta mendapat review yang baik dari para pelanggannya.

Bisakah Anda bayangkan jika sudah membeli peralatan yang bisa dibilang cukup mahal, namun memiliki banyak masalah dalam pengaplikasiannya? Permasalahan seperti palang yang macet, ticket dispenser yang rusak dan tidak bisa mengeluarkan tiket, atau masalah lainnya yang pastinya akan berdampak buruk pada efektifitas pengelolaan lahan parkir Anda.

Oleh sebab itu, alangkah baiknya Anda meminta pendapat dari rekan atau kenalan yang sebelumnya sudah berpengalaman dalam pemasangan palang parkir otomatis. Tanyakanlah rekomendasi vendor yang terpercaya, memberikan pelayanan dan hasil maksimal, serta mengutamakan kepuasan pelanggan.

Sebagai tambahan, carilah juga vendor yang tidak hanya menjual peralatan tapi juga sekaligus memberikan layanan jasa pemasangan yang disertai garansi dan pelatihan penggunaan palang parkir yang akan diinstalasi tersebut. Vendor yang bereputasi akan memberikan garansi dalam kurun waktu tertentu, jika peralatan yang sudah dipasang belum berfungsi dengan baik.

2. Mencari Titik Lokasi Pemasangan Palang Parkir yang Tepat

Pemilihan lokasi terkait dimana diletakkannya peralatan palang parkir otomatis merupakan tahapan selanjutnya yang Anda harus lakukan. Pastikan lokasi yang Anda telah pilih merupakan lokasi strategis bagi penempatan palang parkir yang nantinya akan berfungsi sebagai pintu masuk.

Satu set peralatan palang parkir meliputi beberapa fasilitas lain seperti kamera, boot, dispenser ticket, dan sebagainya. Maka dari itu pastikan Anda sudah memilih tempat yang strategis dan memang layak untuk dijadikan akses masuk. Pemilihan tempat yang layak dikali pertama akan mencegah timbulnya proses bongkar-pasang yang merepotkan dan memakan waktu.

3. Menyiapkan Fondasi Beton Palang Parkir

Setelah menentukan vendor dan titik lokasi pemasangan palang, tahapan ketiga yang akan dilakukan dalam proses pemasangan palang adalah pekerjaan sipil. Guna membentuk fondasi beton yang memiliki struktur, komponen, dan ukuran yang sesuai dengan angkur mesin palang parkir yang anda telah pesan.

Proses pengerjaan fondasi beton ini akan dilakukan oleh vendor pemasangan palang yang sudah Anda sewa sebelumnya. Jika proses pembentukan fondasi beton sudah selesai dan menghasilkan fondasi yang kuat, maka mesin palang pun sudah siap untuk dipasangkan di atas fondasi beton tersebut.

4. Memasang Sensor pada Palang Parkir

Proses pemasangan sensor yang akan diletakkan pada palang parkir juga akan dilakukan oleh pihak vendor yang sudah Anda pilih. Sensor akan dipasang di area bawah palang, kemudian penyambungan sensor akan diarahkan pada controller serta loop detector.

Sebagai pengawas para tim vendor, Anda harus mengevaluasi jika pemasangan sensor telah tersinkronisasi. Proses sinkronisasi bisa dilihat jika sensor dapat mendeteksi kendaraan yang masuk dan keluar. Sensor yang berfungsi akan mendeteksi logam (bagian dari mobil) dan akan terbuka sendiri jika mobil mendekatinya. Dan menutup sendiri jika mobil sudah melewatinya.

5. Memasang Kabel Power pada Palang Parkir

Pihak vendor akan menyambungkan kabel power dengan tombol akses pada palang dan tombol akses pada pihak hunian, kantor, ataupun keamanan (security) yang bertugas. Ini bertujuan agar pemilik rumah ataupun security yang bertugas bisa dengan mudah mengakses palang otomatis melalui tombol yang tersinkronisasi dengan kabel power.

Selain itu, akses kabel power dari palang parkir juga bisa disambungkan dengan menggunakan akses RFID (Radio Frequency Identification). Penggunaan RFID bertujuan untuk mempermudah para penghuni, pegawai, ataupun siapa saja yang memiliki akses ke bangunan milik Anda. RFID bisa berbentuk sebuah kartu yang bisa digunakan pihak yang memiliki akses untuk membuka-tutup palang.

6. Memasang Kamera untuk Memantau Setiap Aktivitas Palang Parkir

Saat ini, hampir semua palang parkir terutama di perumahan-perumahan di kota besar, pusat perbelanjaan, dan perkantoran menggunakan palang parkir otomatis yang dipantau oleh kamera. Peran kamera disini adalah untuk mengcapture (menangkap/memfoto) setiap plat nomor kendaraan yang melewati palang tersebut tanpa terkecuali. Artinya, semua kendaraan yang lewat pasti akan terekam.

Peran kamera sangatlah penting karena hasil capture dari kamera akan digunakan sebagai monitoring (pemeriksaan) kendaraan. Ini bertujuan guna keamanan lingkungan parkir dan kendaraan yang terparkir di sana, serta memudahkan para petugas parkir dan palang parkir untuk mencocokkan kendaraan yang masuk maupun yang keluar.

7. Memasang PC Server Palang Parkir

Bagi Anda yang memesan palang parkir otomatis pada sebuah vendor, hal yang harus dilakukan setelah proses pemasangan hardware (perangkat keras) telah selesai adalah pemasangan software untuk mekanisme parkirnya. Penginstalan software di khususkan untuk palang parkir otomatis yang bersifat manless (tanpa menggunakan jasa pegawai parkir/security).

Software yang dipasang akan tersinkronisasi dengan palang otomatis dan ticket dispenser yang merupakan mesin yang mengeluarkan tiket parkir. Setelah instalasi software selesai, pastikan untuk memeriksa dan menguji coba sistem tersebut, apakah sudah berfungsi dengan baik atau tidak. Pastikan palang terbuka ketika kendaraan lewat, dan mesin mengeluarkan tiket ketika ditekan.

Penutup

Itulah beberapa cara serta tahapan pemasangan palang parkir otomatis. Cara pasang merupakan hal penting yang harus diperhatikan sebelum memutuskan untuk pasang palang parkir otomatis. Ini dikarenakan semua tahapan tersebut memiliki perannya masing-masing dalam memaksimalkan kinerja palang yang akan dipasang.

Pastikanlah Anda mencari vendor bereputasi yang terpercaya, memilih lokasi yang tepat untuk peletakan palang, menyiapkan fondasi yang kokoh, serta memasang kabel, kamera, serta PC Software dengan baik dan benar. Seluruh tahapan ini akan membuat palang parkir otomatis berfungsi secara maksimal, efektif, dan efisien.    


No comments:

Post a Comment

Membuat Palang Parkir Otomatis Anti Ribet Berbasis Arduino

  Kira-kira, selain membeli palang parkir di produsen atau distributor tertentu, apakah orang-orang juga dapat membuat palang parkir otomati...